2 dari 2 halaman
KH. Chamim Badruzzaman (mantan Ketua PCNU Tulungagung) baju putih tengah, salah satu investor Mie Jemparing Tulungagung

Sekedar diketahui, Mie Jemparing cabang ke-5 di Tulungagung ini didukung oleh 10 investor dengan modal hanya Rp 400 juta. Dikatakan Gus Ali, modal Mie Jemparing di Tulungagung ini relatif lebih kecil karena tempatnya sudah ada atau eks resto sehingga tidak mengeluarkan biaya untuk sewa tempat.

Dalam pembukaan Resto Jempaing cabang ke-5 di Tulungagung tersebut dihadiri para investor dan juga tokoh agama dan tokoh masyarakat Tulungagung. Beberapa tokoh agama yang hadir KH. Robert Wahid (Ketua Jatman Tulungagung), Gus Hani (Pengasuh Ponpes Baitul Arifin), KH Imam Mawardi Ponpes Al Azhar, KH. Ahmad Dimyati, Ustadz H. Miftah, Ustadz H. Jito. KH. Abdul Malik Sidoarjo, juga KH. Chamim Badruzzaman, mantan Ketua PCNU Tulungagung, yang juga salah satu investor Mie Jemparing Tulungagung.

Dan, rencananya dalam waktu dekat ini Mie Jemparing segera mendirikan cabang yang ke-6 di Jember. Segala sesuatunya sudah dipersiapkan untuk pendirian Mie Jemparing cabang ke-6 di Jember. Gus Ali selaku owner dari Mie Jemparing membuka peluang seluas-luasnya bagi para investor untuk bergabung dengan Mie Jemparing cabang ke-6 di Jember. (mnr).