Ilustrasi Pembelajaran Tatap Muka

Surabaya | JATIMONLINE.NET,- Pemkot Surabaya sebenarnya menargetkan Pembelajaran Tatap Muka (PTM) akan bisa dilakukan pada tahun ajaran baru, tepatnya pertengahan Juli 2021.

Persiapan PTM bahkan sudah dilakukan jauh sebelumnya, bahkan simulasi PTM sudah dilakukan sejak Mei lalu.

Tiap sekolah juga diharuskan memiliki fasilitas protokol kesehatan (Prokes). Dan juga wajib mengikuti asesmen yang dilakukan oleh Satgas Pencegahan Covid-19 Pemkot Surabaya.

Para guru juga diharuskan telah menerima vaksinasi Covid-19. Pemkot Surabaya pun juga mulai mengagendakan vaksinasi Covid-19 pada siswa dengan rentang usia 12-17 tahun.

Akan tetapi kini Pemkot Surabaya memastikan belum ada PTM bagi siswa SD dan SMP di Surabaya.

“Saat ini, belum ada PTM di Surabaya. Pembelajaran akan berlangsung secara daring,” kata Wali Kota Surabaya, Eri Cahyadi, pada Sabtu (10/07/2021).

Keputusan itu diambil setelah melihat regulasi Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat di Surabaya. Perkembangan Covid-19 di Surabaya masih belum memungkinkan untuk melaksanakan PTM.

“Kami bersama Dinas Pendidikan juga sedang menyiapkan formula pendidikan daring agar siswa tidak bosan, dan daring bisa nyaman,” pungkas Eri. (man).