Pasuruan | JATIMONLINE.NET,- Usai sudah gelaran Branding local Event yang diadakan di 3 desa dampingan Stapa Center dan Sampoerna Untuk Indonesia. Kegiatan yang dilaksanakan untuk mempromosikan 3 desa wisata itu berlangsung mulai 27 Mei hingga 4 juni 2023. Kegiatan dilaksanakan di desa Wonosunyo, 27-28 Mei 2023 dikemas dengan konsep festival candi Belahan.

Branding local event juga dilaksanakan di desa Tlogosari, 3-4 Juni 2023 dengan desain Tlogosari culture festival. Sementara di desa wisata Edelweiss Wonokitri dilaksanakan bersamaan dengan perayaan Kasada dan memilih konsep Festival Reog pada 4 Juni 2023.

J. Lutfi dari Stapa Center menyampaikan bahwa kegiatan itu disupport oleh Stapa Center dan Sampoerna Untuk Indonesia.

“Sebagai soft closing program pendampingan desa wisata yang kami laksanakan selama 7 bulan, di 4 desa di kabupaten Pasuruan. Meski demikian secara pengelolaan event, kegiatan ini dikelola secara penuh oleh kawan-kawan Pokdarwis setempat. Mulai dari panitia, MC dan pengisi acara semuanya murni dari masyarakat setempat,” kata Lutfi.

Pada Festival di Candi Belahan, Eka Wara Brehaspati, Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Pasuruan menyampaikan rasa bangga dan dukungan atas kreatifitas 3 desa yang melaksanakan branding local event ini.

“Kami pemerintah daerah selalu berusaha mendukung pengembangan desa wisata, beberapa hari kemarin kami memfasilitasi desa-desa untuk study banding ke Magelang, di sana ada Balai Ekonomi Desa (Balkondes) yang secara mandiri mengelola usaha wisata terutama di desa-desa sekitar Candi Borobudur. Pokdarwis dan BUMDesa di Kabupaten Pasuruan saya kira sangat mungkin dikembangkan ke sana,” ungkap Eka.

Khoirul, Ketua Pokdarwis Kahoeripan Desa Wisata Wonosunyo mengaku senang dan bangga atas kegiatan Festival Candi Belahan yang kini telah masuk dalam agenda Dinas Pariwisata Kabupaten Pasuruan.

“Festival Candi Belahan ini sudah kali kedua kita laksanakan, dan alhamdulillah sudah masuk di kalender event Dinas Pariwisata Kabupateb Pasuruan,” ucap Khoirul bangga.

Sementara itu Ansori Skretaris Desa Wonosunyo menyampaikan terimakasih kepada seluruh stakeholder yang terlibat dalam kegiatan ini.

“Kehadiran Stapa dan Sampoerna Untuk Indonesia di Wonosunyo ini memberikan pendampingan yang bermanfaat untuk masyarakat khususnya para pegiat wisata dan seni budaya, bahkan saat ini ada daya tarik wisata baru yang telah diwujudkan oleh pemuda yaitu pendakian Gunung Wangi,” pungkas Ansori. (red).