Mas Dion, Ketua DPRD Kabupaten Pasuruan bersama Fadil warga Desa Tambak. Foto diatas jembatan Desa Tambak. Tampak sampah berserakan ditepi sungai, terbawa air waktu hujan

Pasuruan,- Memasuki hari kedua, Minggu, 3/5/2020, pemberian bantuan oleh Sudiono Fauzan, Ketua DPRD Kabupaten Pasuruan, bertempat di Kecamatan Lekok. Desa pertama yang dituju adalah Desa Tambak, Lekok.

Di desa yang warganya mayoritas mata pencahariannya sebagai nelayan tersebut, bantuan beras, masker dan formula fre biotik dan pro biotik tersebut mendapatkan jatah bantuan paling banyak diantara beberapa desa di Kecamatan Lekok. Ada 25 warga yang menerima bantuan tersebut yang terletak di Dusun Bong Tengah, Bong Utara dan. Bong Selatan dan Dusun Sanggaran Timur.

Ketika memasuki desa yang berhimpitan dengan pesisir laut itu, nampak pemandangan yang kelihatan kumuh.

Di sungai yang membelah Desa Tambak, Lekok, yang bermuara ke laut itu, nampak sampah berserakan mengotori sungai.

Apakah disini tidak ada tempat pembuangan sampah, kok banyak sampah berserakan disungai? Tanya media ini kepada Fadil, warga Desa Tambak Lekok yang mengikuti rombongan Mas Dion, panggilan akrab Sudiono Fauzan, Ketua DPRD Kabupaten Pasuruan.

“Soal pembuangan sampah disini ya ada lah. Adapun di sungai ini banyak sampah, sebenarnya itu sampah kiriman dari atas sana mas. Terbawa arus waktu hujan. Dan terkadang disini juga banjir karena banyaknya sampah itu,” terang Fadil, warga Desa Tambak.

Di Desa Tambak, Kecamatan Lekok itu, Mas Dion, panggilan akrab Ketua DPRD Kabupaten Pasuruan itu memberika 25 paket bantuan.

Mas Dion saat memberikan bantuan ke warga Desa Tambak Lekok

“Yang saya lihat bukan bersoalan banyak tidaknya warga yang menerima ya. Dan saya kira bantuan itu juga banyak diberikan oleh pemerintah daerah, bisa PKH dan lain-lain. Saya hanya memberi bantuan kepada warga yang saya anggap sudah tidak mampu untuk bekerja, usia udzur dan janda-janda sudah tua,” terang Mas Dion.

Seperti biasa, bantuan yang diberikan oleh Mas Dion kepada warga yang membutuhkan itu adalah 5 kg beras, masker dan firmula fre biotik dan pro biotik.

“Formula itu adalah buatan dari ilmuan Indonesia yang saya yakini banyak manfaatnya untuk mencegah Corona. Formula itu baik untuk meningkatkan imunitas tubuh dan membantu memperbaiki sel-sel tubuh yang sudah rusak. Karena itu formula ini saya bagikan gratis kepada masyarakat yang membutuhkan. Dan mudah-mudahan ada manfaatnya. Dan formula itu sudah terbukti bagus untuk pencegahan Corona,” terang Mas Dion.

Setelah dari Desa Tambak Lekok, Mas Dion beserta rombongan menuju Jati Rejo, Balon Anyar, Desa Branang dan. Desa Wates untuk memberikan paket bantuan itu. (mnr).