Bupati Banyuwangi Ipuk Festiandani

Banyuwangi | JATIMONLINE.NET,- Kian maraknya kasus pelecehan seksual dan kekerasan terhadap anak di bawah umur di Kabupaten Banyuwangi, membuat Bupati Ipuk Festiandani merasa sangat prihatin.

Dalam upaya mengantisipasi, Bupati Ipuk bersama seluruh stakeholder di Banyuwangi menggelar Rapat Koordinasi Daerah (Rakorda) di Pendopo Shaba Swagata Banyuwangi, Selasa (14/02/23) pagi.

“Setelah ini (red : rakorda) apa yang harus kita lakukan, karena ini masalah kita bersama, Tidak perlu saling menyalahkan, karena kita masing-masing adalah pemimpin,” katanya.

“Kita semua mempunyai tanggung jawab, untuk berkomitmen bersama mencegah kejahatan ini. Bagaimana bisa menjadi Indonesia emas, jika periode emas anak-anak tidak merasa nyaman dan aman, tidak aman berada dilingkungan pendidikan,” sambung bupati Ipuk.

Bupati Ipuk berharap agar anak-anak tidak salah informasi dalam mengakses berita di media online, semua otang tua, baik orang tua biologis, anak didik maupun anak-anak yang lain dijaga agar tidak salah dalam pergaulan.

Ditempat yang sama, Dandim 0825 Banyuwangi, Letkol inf.Yuli eko purwanto. S.Ip., mengatakan bahwa kita hidup di era komunikasi, yang justru tidak komunikasi.

“Kita lebih sulit mengendalikan anak-anak kita, dibandingkan orang tua kita. Karena saat ini media sosial tidak mudah di lihat oleh semua orang tua, dan saat ini HP lebih faham tentang diri kita, daripada diri kita sendiri,” jelasnya.