Berurutan dari kiri Kuryanto Kaur Pemdes Nogosari, Hanis Kuncoro Tenaga Ahli Pendamping Desa Kabupaten Pasuruan, Sukijo Direktur BUMDes Sari Mandiri dan Ahmad Thoifur Arif Pendamping Desa.

Pasuruan | JATIMONLINE.NET,- Dalam rangka dukungan terhadap peningkatan manajemen Badan Usaha Milik Desa (BUMDes), Pemerintah Desa (Pemdes) Nogosari, Kecamatan Pandaan, Kabupaten Pasuruan mengadakan Pelatihan bagi BUMDes Sari Mandiri.

Pelatihan Manajemen BUMDes tersebut diselenggarakan di Balai Desa Nogosari, pada 29 Desember 2021.

Peserta pelatihan terdiri dari pengurus dan anggota BUMDes Sari Mandiri, Perwakilan RT dan Tokoh Masyarakat yang ada di Desa Nogosari.

Kegiatan Pelatihan tersebut menghadirkan Narasumber Tenaga Ahli Pengembangan Ekonomi Desa dari Kabupaten Pasuruan, Hanis Kuncoro, dan Pendamping Desa Ahmad Thoifur Arif.

“Kedepan BUMDes diharapkan mampu menyeseuaikan dengan regulasi yang telah ada. Agar BUMDes bisa berkembang dengan baik, dan profesional. Baik itu dari sisi manajemen maupun pengelolaan Badan Usaha,” pesan Hanis.

Sementara itu, ditempat yang sama Direktur BUMDes Sari Mandiri, Sukijo mengatakan senang atas terselenggaranya Pelatihan Manajemen BUMDes.

Peserta Pelatihan Manajemen BUMDes Nogosari, Pandaan, Pasuruan

“Saya mengucapkan terima kasih kepada Pemdes Nogosari yang telah mengadakan kegiatan ini. Semoga dengan adanya kegiatan ini akan makin meningkatkan kualitas manajemen BUMDes Sari Mandiri. Soal manajemen memang sangat dibutuhkan agar keberadaan BUMDes semakin lebih baik dan profesional,” kata pak Sukijo.

Sebagai informasi, BUMDes Sari Mandiri yang ada di Desa Nogosari sudah berdiri dan berjalan selama 3 (tiga) tahun. Selama itu usaha BUMDes Sari Mandiri telah berjalan dengan baik dan lancar, diantaranya adalah supply Air Mineral ke toko dan Perusahaan-perusahaan yang ada di wilayah Desa Nogosari.

“Sebagaimana kata pak Hanis tadi, kunci sukses BUMDes adalah sinergi yang baik antara BPD, Pemdes dan BUMDes. Semoga kedepan hal itu bisa segera terwujud di Desa Nogosari ini,” pungkas Pak Sukijo berharap. (dar).