Seorang tetangga menunjukkan lokasi terjadinya AS membakar istri dan Anaknya

Probolinggo | JATIMONLINE.NET,- Kasus suami tega membakar istri dan anaknya hidup-hidup diduga bermotif asmara. Hasil pemeriksaan pada pelaku AS (31) kepolisian menemukan fakta itu.

Pelaku AS warga Desa Tanjung Rejo, Kecamatan Tongas, Kabupaten Probolinggo, tak lain adalah suami dan ayah dari korban.

Ayah pelaku, Sunarto (70), mengatakan bahwa memang antara AS dan istrinya SM (31) seringkali terjadi cekcok. Bahkan dirinya seringkali mengingatkan agar tidak bertengkar.

Akan tetapi pertengkaran malah makin memanas hingga berbuntut insiden AS yang melakukan pembakaran pada istri dan anaknya.

Sementara itu menurut Kapolresta Probolinggo, AKBP RM Jauhari, mengatakan bahwa pertengkaran terjadi karena ada kecemburuan diantara keduanya.

“Pertengkaran antara pelaku lantaran keduanya saling cemburu. Di mana si korban diduga berselingkuh dengan laki-laki lain,” kata Kapolres.

Minta Berhubungan 5 Kali Sehari

Minta Berhubungan Badan Sehari 5 Kali
Berdasar informasi yang berhasil dihimpun, Adi seringkali emosi ketika sang istri SM tak sanggup melayani berhubungan badan 5 kali sehari.