Prosesi pembagian angpao di Pondok Yatim Yayasan Sabilah Berkah Al Mudayat, Tenggulunan, Candi, Sidoarjo

Sidoarjo | JATIMONLINE.NET,- Tidak seperti hari – hari normal biasanya, ramadhan di tengah pandemi di tahun kedua ramadhan ini juga berdampak sepinya pembagian santunan dan bingkisan di beberapa Yayasan Yatim & Dhu’afak di beberapa Yayasan di Sidoarjo.

Seperti yang dialami Yayasan Sabilah Berkah (SB) Al Mudayat, Tenggulanan, Candi, Sidoarjo ini. Ustadz Rochimin, Pengasuh Yayasan SB Al Mudayat Tenggulunan ini menyampaikan dalam acara berbagi dengan Sahabat Yatim di Yayasan SB Al Mudayat, Sabtu, 24 April 2021 kemarin. Menurutnya, hingga satu bulan ramadhan ini, hanya ada tiga kali donatur yang memberikan santunannya kepada santri Yatim & Dhu’afak di Yayasan SB Al Mudayat itu.

Sementara kalau dibulan ramadhan yang normal, hampir setiap hari di Yayasan SB Al Mudayat ini ada saja undangan dari donatur untuk acara buka puasa dan pemberian bingkisan atau santunan kepada anak yatim & Dhu’afak .

“Jadi ini karena pandemi ya, pembagian Santunan dari donatur menjadi sepi. Dan kepada teman – teman Sahabat Yatim karyawan PT. Ecco Indonesia, kita ucapakan terima kasih karena masih tetap Istiqomah memberikan sumbangsih atau bantuan kepada anak – anak santri Yayasan SB Al Mudayat ini,” terang Ustdaz Rochimin.

Ustadz Rochimin, baju putih, bersama santri Yayasan SB Al Mudayat, Tenggulunan, Candi

Ustadz Rochimin menambahkan, Sahabat Yatim karyawan PT. Ecco Indonesia ini sudah sekian tahun, hingga hari ini, selalu memberikan bantuannya kepada santri Yayasan SB Al Mudayat.

“Meski di tengah Pandemi ini, Sahabat Yatim tetap Istiqomah memberikan bantuannya kepada santri SB Al Mudayat. Kita doakan kepada teman – teman Sahabat Yatim, pengurus Yayasan dan semua yang hadir disini semoga sehat selalu. Kita doakan juga Sahabat Yatim, pengurus Yayasan dan yang hadir disini hajat hidupnya terkabulkan dan diberikan oleh Allah rejeki yang lancar dan barokah,” doa Ustdaz Rochimin kepada semua yang hadir.

Sementara itu, mewakili Sahabat Yatim, tidak banyak memberikan sambutan yang disampaikan dalam prosesi acara tersebut. Itu disebabkan karena ramadhan tahun ini, Sahabat Yatim harus keliling ke beberapa Yayasan anak Yatim di Sidoarjo. Tidak seperti ramadhan di tahun – tahun normal sebelumnya, Sahabat Yatim biasanya mengumpulkan semua santri di beberapa yayasan di Sidoarjo disatu tempat. Untuk kali ini Sahabat Yatim harus mengunjungi ke beberapa Yayasan supaya acara “berkah ramadhannya” tidak terjadi kerumunan di satu acara.

Dalam sambutannya yang berlangsung singkat itu pihak Sahabat Yatim menyampaikan itu, Sahabat Yatim minta didoakan supaya senantiasa diberikan kesehatan oleh Allah dan lancar serta berkah rejekinya. (mnr).